Hal apa yang
bikin orang paling bete?
bikin orang paling bete?
Menunggu!
Yak! Ini adalah
pekerjaan paling membosankan di dunia. Apalagi kalau dalam kondisi tertentu,
bisa memancing emosi. Misalnya saja, ada janji temu dengan orang lain tapi
orang tersebut datengnya telat. Kalo orangnya penting sih gapapa ya, macam
rekan kerja, partner bisnis, atau klien. Tapi kalau orang yang ditunggu itu
nggak penting-penting amat. Duuuh, rasanya sebel abis!
pekerjaan paling membosankan di dunia. Apalagi kalau dalam kondisi tertentu,
bisa memancing emosi. Misalnya saja, ada janji temu dengan orang lain tapi
orang tersebut datengnya telat. Kalo orangnya penting sih gapapa ya, macam
rekan kerja, partner bisnis, atau klien. Tapi kalau orang yang ditunggu itu
nggak penting-penting amat. Duuuh, rasanya sebel abis!
Ngomongin soal
tunggu menunggu. Aku nulis blog ini sambil nunggu panggilan. Yuhuuu, tenang
sodara-sodara, aku nggak lagi nunggu panggilan kerja (aku tidak sedang berusaha
membelot ke institusi lain) ataupun panggilan biologis (ini lebih nggak mungkin
lagi). Yang aku tunggu-tunggu adalah panggilan nomor antrian di bank BCA.
Percaya nggak percaya, begitu tadi masuk ke dalam bank, sudah langsung disambut
sama bapak satpam yang sumpah baeeeeeek banget. Saking baeknya nih bapak
satpam, kalimat pertama yang diucapkan si bapak ini adalah:
tunggu menunggu. Aku nulis blog ini sambil nunggu panggilan. Yuhuuu, tenang
sodara-sodara, aku nggak lagi nunggu panggilan kerja (aku tidak sedang berusaha
membelot ke institusi lain) ataupun panggilan biologis (ini lebih nggak mungkin
lagi). Yang aku tunggu-tunggu adalah panggilan nomor antrian di bank BCA.
Percaya nggak percaya, begitu tadi masuk ke dalam bank, sudah langsung disambut
sama bapak satpam yang sumpah baeeeeeek banget. Saking baeknya nih bapak
satpam, kalimat pertama yang diucapkan si bapak ini adalah:
“selamat siang
mbak, keperluannya apa? Mohon maaf sebelumnya karena antriannya panjang.”
Duh, si bapak
ini bener-bener orang yang super terus terang. Saking jujurnya, sampe masalah
antrian aja disebutin di awal percakapan. Sebenernya kalau bukan karena kartu ATM-ku
yang patah jadi tiga, nggak bakalan aku mau dateng ke bank siang-siang begini.
Udah panas, laper, ngantuk pula. Tapiiiii, sekali lagi demi keberlangsungan
hajat hidup orang banyak (alias aku bertiga sama adit dan deniz), dengan sangat
terpaksa aku harus mengatri. Tebak aku dapet nomor antrian berapa??? 50!
ini bener-bener orang yang super terus terang. Saking jujurnya, sampe masalah
antrian aja disebutin di awal percakapan. Sebenernya kalau bukan karena kartu ATM-ku
yang patah jadi tiga, nggak bakalan aku mau dateng ke bank siang-siang begini.
Udah panas, laper, ngantuk pula. Tapiiiii, sekali lagi demi keberlangsungan
hajat hidup orang banyak (alias aku bertiga sama adit dan deniz), dengan sangat
terpaksa aku harus mengatri. Tebak aku dapet nomor antrian berapa??? 50!
dan tebak juga saat blog ini ditulis, angka di counternya adalah…… jreng jreeeng….
Eh, OOT dulu
bentaran. Ngomongin soal kartu ATM yang patah itu, jadi keinget kejadian pagi
ini di Seven Eleven Veteran menuju ke MK. Gara-gara si driver (sorry ya mas!)
yang tiba-tiba perutnya galau, mampirlah kita di Seven Eleven itu. Kebetulan
banget mata berat dan butuh asupan kafein, akhirnya aku beli 1 capuchino dan
black pepper hotdog untuk sarapan (oooh, maafkanlah diriku yang tak bisa
menahan godaaan…).
bentaran. Ngomongin soal kartu ATM yang patah itu, jadi keinget kejadian pagi
ini di Seven Eleven Veteran menuju ke MK. Gara-gara si driver (sorry ya mas!)
yang tiba-tiba perutnya galau, mampirlah kita di Seven Eleven itu. Kebetulan
banget mata berat dan butuh asupan kafein, akhirnya aku beli 1 capuchino dan
black pepper hotdog untuk sarapan (oooh, maafkanlah diriku yang tak bisa
menahan godaaan…).
Lanjoooot,
Meski si ATM ini
patah tiga, ajaibnya bagian magnetiknya nggak patah. Jadi, walau nggak bisa
tarik tunai di ATM, kartunya masih bisa dipakai untuk transaksi debet dan tarik
tunai dari mesin kasir. Naah, ceritanya nih tadi di SelEv aku transaksi pakai
kartu ATM patah ini, dan tebak apa komentar dari si kasirnya???
patah tiga, ajaibnya bagian magnetiknya nggak patah. Jadi, walau nggak bisa
tarik tunai di ATM, kartunya masih bisa dipakai untuk transaksi debet dan tarik
tunai dari mesin kasir. Naah, ceritanya nih tadi di SelEv aku transaksi pakai
kartu ATM patah ini, dan tebak apa komentar dari si kasirnya???
“Waaah, ATM mbak
limited edition yaa? Keren banget! Bisa dilipet tiga.”
Heeh??? Entah si
kasir ini ngeledek atau muji, tak tahulah. Untungnya si kasir itu mas-mas yang
lumayan ganteng, jadi aku maafin. Hihihihi. Dan entah kenapa karena komentar
mas kasir yang lumayan ganteng itu, sekonyong-konyong (sok nyastra) mood-ku berubah
jadi baik (FYI, mood-ku tadi pagi nggak oke banget). Akhirnya kutimpali aja
komentar dia itu…
kasir ini ngeledek atau muji, tak tahulah. Untungnya si kasir itu mas-mas yang
lumayan ganteng, jadi aku maafin. Hihihihi. Dan entah kenapa karena komentar
mas kasir yang lumayan ganteng itu, sekonyong-konyong (sok nyastra) mood-ku berubah
jadi baik (FYI, mood-ku tadi pagi nggak oke banget). Akhirnya kutimpali aja
komentar dia itu…
“hehehe, keren
kan mas? Ini ATM minimalis lhooo…”
Dan si mas kasir
yang lumayan ganteng itu pun tersenyum lebar, selebar tampah.
yang lumayan ganteng itu pun tersenyum lebar, selebar tampah.
Oke, balik lagi
soal tunggu menunggu
soal tunggu menunggu
Sebenernya
nunggu itu bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang berguna dan yang nggak berguna
juga. Untuk aku pribadi, menunggu membuat kita lebih kreatif dan produktif.
Semisalnya sambil nunggu ya nulisin blog untuk sharing hal nggak penting, bisa juga
sambil baca buku modul UT yang tebelnya sama kaya batu bata. Atau bisa juga
untuk update status nggak penting di twitter atau di facebook (sayang google+
belom rame….).
nunggu itu bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang berguna dan yang nggak berguna
juga. Untuk aku pribadi, menunggu membuat kita lebih kreatif dan produktif.
Semisalnya sambil nunggu ya nulisin blog untuk sharing hal nggak penting, bisa juga
sambil baca buku modul UT yang tebelnya sama kaya batu bata. Atau bisa juga
untuk update status nggak penting di twitter atau di facebook (sayang google+
belom rame….).
Itu kalau lagi
kreatif dan produktif, kalo lagi males?
kreatif dan produktif, kalo lagi males?
Nah, kalo lagi
males tentunya melakukan hal-hal yang nggak penting lah. Misalnya aja bengong
nggak jelas (meski ini bahaya dilakukan karena mengundang para penjahat yang
pake metode hipnotis dan gendam). Bisa juga ngeliatin orang-orang di
sekeliling, ngomentarin baju, rambut, dan badan mereka (terutama mbak-mbak
seksi). Boleh juga sambil melototin tanda antrian dan ngitungin berapa menit
para CS melayani kostumer bank. Atau
sembari nyemilin snack ringan macam kapas dan angin *bercanda. Yang pasti,
jangan nyemilin snack punya orang yang duduk di sebelah yaaa….
males tentunya melakukan hal-hal yang nggak penting lah. Misalnya aja bengong
nggak jelas (meski ini bahaya dilakukan karena mengundang para penjahat yang
pake metode hipnotis dan gendam). Bisa juga ngeliatin orang-orang di
sekeliling, ngomentarin baju, rambut, dan badan mereka (terutama mbak-mbak
seksi). Boleh juga sambil melototin tanda antrian dan ngitungin berapa menit
para CS melayani kostumer bank. Atau
sembari nyemilin snack ringan macam kapas dan angin *bercanda. Yang pasti,
jangan nyemilin snack punya orang yang duduk di sebelah yaaa….
Daaaaaaaaaan
yang paling asik niiiih…..
yang paling asik niiiih…..
Hal yang nikmat
dilakukan sambil nunggu….
dilakukan sambil nunggu….
Adalaaah…..
Jreng jreng
jreeeeeeeeeeeeeeeeeeng……..
jreeeeeeeeeeeeeeeeeeng……..
NGUPIL!!!
Meski terkesan
jorok, tapi ngupil itu enak banget lho, apalagi kalau hasil tangkapannya
banyak! Puas banget hati! Tentu saja untuk bisa ngupil di depan umum harus
punya skill yang baik dan didukung oleh peralatan khusus seperti kaca, tissue,
atau handphone. Bisa juga jilbab buat yang berjilbab. Bagaimana dengan
skill-nya? Skill yang wajib dimiliki adalah wajah innocent! Ini penting lho,
karena orang nggak akan bisa nebak dan nggak akan percaya kalau kamu akan atau
sedang ngupil. Jangan lupa, kamu haruslah orang yang udah nikah karena kalau kamu
masih single atau sedang dalam suatu hubungan terus ketahuan sedang ngupil,
dijamin pasangan pasti eneg abis dan rusaklah hubungannya. *sorry, nggak
nyumpahin*
jorok, tapi ngupil itu enak banget lho, apalagi kalau hasil tangkapannya
banyak! Puas banget hati! Tentu saja untuk bisa ngupil di depan umum harus
punya skill yang baik dan didukung oleh peralatan khusus seperti kaca, tissue,
atau handphone. Bisa juga jilbab buat yang berjilbab. Bagaimana dengan
skill-nya? Skill yang wajib dimiliki adalah wajah innocent! Ini penting lho,
karena orang nggak akan bisa nebak dan nggak akan percaya kalau kamu akan atau
sedang ngupil. Jangan lupa, kamu haruslah orang yang udah nikah karena kalau kamu
masih single atau sedang dalam suatu hubungan terus ketahuan sedang ngupil,
dijamin pasangan pasti eneg abis dan rusaklah hubungannya. *sorry, nggak
nyumpahin*
Yang paling
penting lagi,
penting lagi,
Siapapun yang
baca blog ini, please, jangan sekali-kali judge aku ini cewekemak-emak jorok
karena blog ini ditulis dalam keadaan lapar berat. Boleh jadi, apapun yang aku
tulis ini bisa jadi tidak valid setelah aku makan. Nyam.
baca blog ini, please, jangan sekali-kali judge aku ini cewek
karena blog ini ditulis dalam keadaan lapar berat. Boleh jadi, apapun yang aku
tulis ini bisa jadi tidak valid setelah aku makan. Nyam.
Syarah says
lucuuu.. aku udah jarang banget ngeblog, gara2 baca tulisan Tya yg ini jadi pengen nulis sesuatu lagi, hehehe..
Atisatya Arifin says
Salam mbak Syarah… yuk budayakan ngeblog….
kalau tya sih ngeblog karena saking banyaknya yang sliweran di kepala jadi mesti disalurkan. hihihihi